Kilas Trending – Setelah beberapa hari menjalani perawatan sebagai pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Bupati Berau, Kalimantan Timur, Muharram dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan.
Kabar tersebut juga dibenarkan oleh Kepala Biro Humas Setprov Kaltim, HM Syafranuddin. Syafranuddin juga menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan.
Muharram dinyatakan terkonfimasi positif corona saat menjalani tes kesehatan di RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, pada 10 September 2020.
Saat itu, Muharram mengikuti tes kesehatan sebagai peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Kab. Berau.
Bagaimana Muharram tertular virus Covid-19 belum diketahui secara pasti. Namun, sebelumnya Muharram pada 1 September 2020 diketahui turut mendampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat ada kunjungan kerja ke Maratua, Kab. Berau.
Muharram bersama Agus Tantomo dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Berau untuk masa jabatan 2016-2021 pada 17 Februari 2016.
Setelah terpilih dalam Pilkada Berau 2015, Muharram menggantikan bupati sebelumnya, Makmur HAPK dan pejabat bupati Syarifuddin.
Di tahun ini, Muharram akan kembali maju di Pilkada 2020 Kab Berau sebagai petahana berpasangan dengan Gamalis.
Pasangan calon ini diusung oleh 4 partai, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sumber: www.cnnindonesia.com